“Nasi Kucing” SUKIJAN andalan Bojonegoro

Bagi sebagian orang, mungkin gak akan asing dengan judul diatas, tapi mungkin bagi sebagian orang awam, judul diatas diartikan berbeda dan terkesan cukup menjijikkan,hehehe.. Apa sih sebenernya “Nasi Kucing”? Oke kita simak yuk satu persatu. 🙂

“Nasi Kucing” bagi warga Bojonegoro, atau mungkin di jawa timur dan di jawa tengah merupakan sebuah makanan berbentuk nasi bungkus, dengan isi yang sederhana serta harganya yang terjangkau. Seperti panggilannya, nasi kucing merupakan nama panggilan yang biasanya digunakan untuk menyebut nasi bungkus yang porsinya “cukup” (cukup sedikit atau cukup mengganjal perut :D) hehehe..  Harganya yang terjangkau itulah yang membuat nasi kucing menjadi favorit para pemuda maupun kalangan menengah ke bawah untuk menghilangkan rasa lapar. Bagaimana rasa dan isinya? daripada penasaran, yuk kita kupas satu persatu – satu 😀

Ngomong – ngomong tentang isi dari nasi kucing, banyak ragam dan style yang berbeda beda tentang isi dari nasi pada tiap daerah yang berbeda – beda. Di daerah Jogjakarta misalnya, isi dari nasi kucing di Jogja adalah nasi putih, mie, dan kering tempe. Nah untuk daerah Bojonegoro sendiri, ada salah satu warung nasi kucing yang sangat terkenal seantero Bojonegoro, namanya warung nasi SUKIJAN, dari saya kecil hingga gede sekarang warung ini masih tetep eksis. Untuk isi dari nasi kucing disini sendiri adalah nasi putih dengan tempe dan tahu yang telah diberi bumbu pedas, mantap banget deh pokoknya, masalah harga gausah kawatir sobat, untuk menikmati satu bungkus nasi kucing SUKIJAN ini, temen – temen hanya cukup merogoh kocek Rp.1500,- saja, murah banget kan sob?   Mungkin kurang seru yah kalo gak ada pic atau foto, ini nih saya kasih liat foto – foto yang berhasil saya dapatkan, check this out :

Branded yang dipasang di warung 😀 (Bukan promosi)

Ini dia, rupa dan bentuk “Nasi Kucing” SUKIJAN Bojonegoro

Isi “Nasi Kucing”, Nasi putih anget dan tempe tahu disertai bumbu pedas, hmmm..

Lauk pauk tambahan, seperti tempe goreng, tahu isi, ataupun kerupuk (Acessoris “Nasi Kucing” hahaha)

Lebih enak lagi kalau makannya sambil diselingi lombok atau cabe rawit segar

Hahaha, ngiler kan pastinya? Udah jangan mikir mikir lagi, langsung aja ke TKP, dimana alamatnya? Tepatnya di perempatan traffic light jalan Monginsidi dan jalan Gajahmada Bojonegoro, menghadap ke timur. Jam buka di warung ini cukup extreme, dari jam 3 pagi hingga jam 3 pagi lagi alias 24 jam. Tunggu apa lagi, silahkan coba dan cicipi rasanya kuliner Bojonegoro. 🙂